... السلام عليكم

Kamis, 25 Juni 2015

Percakapanku Suatu Hari 9: Muslim itu Baik, Islam Tidak



Berdebat bukan keahlianku. Tapi menjelaskan adalah keharusan. Meski pada akhirnya tidak jelas, semua terserah pada Tuhan. Yang bisa dilakukan hanya berusaha.

Pernah suatu hari membahas tentang ISIS. Dia berkata, “Tinggalkanlah agamamu yang memicu kekerasan.”
Aku bilang, “Bagaimana mungkin agama yang bernama ‘damai’ (Islam) ini memicu kekerasan? Yang benar saja?”
“Apalah arti sebuah nama?”
“Dimana letak kesalahannya?”
“Lihatlah ISIS!”
“Apa hubungannya ISIS dengan Islam? Ketahuilah ada banyak sekali umat Islam di muka bumi. Jika ajaran Islam mengajarkan kekerasan, pembunuhan, seperti yang –katanya- dilakukan oleh ISIS, tentu saja kamu sudah mati sekarang. Bayangkan satu orang bisa membunuh lebih dari satu orang. Lihatlah keluar, ada berapa banyak muslim di bumi? Adakah kemungkinan kamu masih hidup kalau Islam menyuruh kita untuk berperang tanpa alasan yang dibenarkan?”
“Jika kau mengikuti ajaran agamamu, tentu kau akan berakhir seperti ISIS. Tapi karena muslim itu baik, jadi aku belum mati. Aku hanya mempermasalahkan Islam, bukan pemeluk Islam. Coba kamu baca Quran baik-baik. Ajarannya tak semanis yang kamu pikirkan. Kalau kamu memahaminya dengan baik, tentu kamu sudah bergabung dengan ISIS sekarang. Apa kamu belum tahu pemimpin ISIS itu bergelar doktor? Sedangkan kamu, apa?”

--------------------------------------------------
Hal yang terngiang-ngiang dari kalimatnya yaitu : Muslim itu baik, tapi ajarannya tidak. Muslim tidak mengikuti ajarannya. Jadi, muslim itu baik karena tidak mengikuti ajarannya. Aku tidak bergabung dengan ISIS karena aku tidak memahami Islam dengan benar. Itu poin yang dia sampaikan.
Baru beberapa saat setelah percakapan itu, aku sedikit tercerahkan oleh jawaban yang kutemukan entah dari mana datangnya, yang jelas Allah memberiku petunjuk. Alhamdulillah.
Dimulai dari pengertian ulama. Ulama adalah..... (baca di sini saja).
Itu artinya, orang yang paling memahami ajaran Islam disebut ulama.
Kalau toh pemimpin ISIS itu dia sebut seorang ulama, mengapa dari sekian banyak ulama dia menilai Islam dari satu ulama saja? Padahal belum tentu dia benar. Apa karena dia terkenal? Hei ulama bukan hanya Abu Bakr al-Baghdadi! Kalau semua ulama mengajarkan kekerasan, barulah kau bilang Islam ajaran keliru.

0 komentar:





Terima kasih. Semoga bermanfaat.
... والسلامعليكم

Kacamata

 

Ardiarti Bangun Wijaya Copyright © 2008 Green Scrapbook Diary Designed by SimplyWP | Made free by Scrapbooking Software | Bloggerized by Ipiet Notez